Transmadura.com, Sumenep – Kedatangan Ketua DPRD Sumenep, Jawa Timur Herman Dali Kusuma, ke Pulau Gili Raja, Kecamatan Gili Genting, Jum’at, 10 Maret 2017 ditolak warga.
Penolakan itu dilakukan dengan cara sejumlah masyarakat menggelar aksi menutup jalan dengan menanam pohon di jalan yang berlubang
Sejumlah warga saat menggelar aksi dengan cara berorasi menggunakan pengeras suara yang dibawa menggunakan roda tiga. Selain itu mereka juga membawa poster yang bertulisian “DPRD Sumenep Jangan Anak Tirikan Kami” dan sejumlah tulisan yang lain dan berisi kecaman.
Rombongan wakil rakyat di Gedung DPRD Sumenep, bertandang ke Kecamatan Gili Genting guna menindak lanjuti klaim salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang migas. Sebab, berdasarkan informasi dari masyarakat, salah satu perusahaan tidak pernah mengadakan sosialisasi.
Sementara berdasarkan hasil pertemuan yang dihadiri oleh SKK Migas serta perusahaan migas, dan sejumlah warga Kecamatan Gili Genting beberapa waktu lalu, perusahaan mengklaim selama ini sering melakukan sosialisasi.
Demi mengkroscek kebenaran itu, Ketua DPRD Sumenep, Herman Dali Kusuma besera rombongannya mendatangi Kecamatan Gili Genting guna melakukan silaturrahmi balasan terhadap warga untuk memastikan kebenaran pengakuan perusahaan itu.
” Ketua DPR dan anggota harus berjalan kaki sepanjang 1,5 kilo meter, biar tau bahwa jalan rusak parah, dan mereka harus berjanji memikirkan kesejahteraan masyarakat gili raje dengan memperbaiki jalan yang rusak sepanjang 3 kilo meter.” ungkapnya.jum’at 10/03/2017.
Menurutnya, selama ini sejumlah masyarakat Gili Genting merasa dianak tirikan dan tidak pernah merasa mempunyai wakil di Parlemen. Sebab, aspirasi mereka tidak pernah dihiraukan. “Aneh, kenapa kok baru-baru ini mereka peduli pada kami. Kan perlu dipertanyakan,” tegasnya.
Saat itu pendemo juga meminta rombongan untuk berjalan kaki sejauh 1,5 kilo meter, tujuannya agar wakil rakyat mengetahui kondisi infrastruktur yang selama ini dibiarkan rusak parah. Kondisi jalan dari pelabuhan yang rusak berkisar 3 Km.
Sementara itu, Ketua DPRD Sumenep Herman Dali Kusuma dalam melakukan kunjungan balasan ke gili raje untuk silaturrahmi ke gili raje ditolak kedatangannya dan di sambut masyarak dengan aksi demo menutup jalan dengan menanaman pohon di jalan yang rusak. (Asm/hy)