Transmadura.com, Sumenep – Status Facebook yang diunggah oleh netter Gaki Farid pada Minggu, (9/4/2017) pukul 12.05 Wib dengan mengunggah foto calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan caption ‘Falang…Almukarrom…..Ahok……’ ini mendadak menjadi viral.
Dalam 1×24 jam unggahan tersebut sudah mendapatkan sebanyak 67 likes, 59 komentar dan 1x dibagikan.
Bahkan, menanggapi beberapa isi komentar para netter, Ketua GP Ansor Sumenep M Muhri melalui juru bicaranya menanggapi serius status tersebut.
Menurutnya, Istighotsah Kubro yang digelar PW NU Jawa Timur yang bertempat di stadion gelora delta Sidoarjo itu merupakan cara warga NU berdoa untuk kejayaan agama, bangsa dan negara.
“Istighatsah kubro meruapakan bagian dari ibadah suci yg diikuti oleh jutaan umat Islam dan Ribuan Ulama dan pengasuh pesantren di Jawa Timur serta ratusan pejabat daerah baik kabupaten maupun provinsi,” ujar juru bicara GP Ansor Sumenep, Santoso, Senin (10/4/2017).
Sehingga, seluruh komentar di status Facebook Gaki Farid yang diketahui merupakan ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Gugus Anti Korupsi Indonesia (LSM Gaki) Prihal “Konser Tahlil” dianggap telah menyakiti rasa keislaman dan ke NU an kaum nahdliyin di Jawa Timur, khususnya Sumenep.
“Ini ibadah, tidak bisa dianggap sama dengan konser yg merupakan istilah pagelaran musik yg dihadir banyak orang,” tegasnya.
Untuk itulah, GP Ansor Sumenep menyampaikan himbauan kepada yang bersangkutan (pemilik akun facebook Gaki Farid) untuk tabayun meminta maaf dihadapan para kiai.
“kami akan beri waktu 1X24 jam kepada Farid untuk datang ke PC NU Sumenep dalam rangka tabayun meminta maaf dihadapan kiai kiai dan berjanji untuk tidak mengulanginya,” pungkas Kader Muda NU Sumenep ini. (Asm/Boy).
