Transmadura.com, Sumenep –
Bupati Sumenep Drs. A.Busyo Karim resmikan islamic Centre Bindere Saod yang berdiri di Desa Batuan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, peresmian diawali dengan penanda tanganan prasasti dan gunting pita yang berada didepan Gedung tersebut pada Sabtu 15/04/2017 pada Jam 10:30.
Usai memberikan sambutan, bupati langsung meresmikan gedung Islamic Centre ini, dengan penekanan tombol sirene dan pelepasan puluhan balon ke angkasa.Selanjutnya, dihiasi dengan pemberian santunan pada 36 anak yatim yang diberikan langsung oleh Bupati Sumenep, dalam awal rangkaian acara peresmian yang terletak di Jalan Raya Lenteng Batuan.
Dalam sambutannya, Bupati Sumenep, Drs. A.Busyro Karim menyampaikan, berharap akan lahir para pemikir dan cendikiawan muslim dari Gedung Islmic Center Bindara Saod. “Saya optimis pasti bisa, sebab Sumenep sudah pernah memilik putra daerah yang mampu berkiprah sebagai pemikir di tingkat nasional. Dia adalah KH. Zaini Miftah yang menjadi sekretaris PBNU di Jakarta,” terangnya.
Keberadaan Islamic Centre Bindara Saod yang berada di Desa/Kecamatan Batuan, harus memberikan peran signifikan bagi Islam. Keberadaanya harus menjadi tempat generasi melakukan kajian keilmuan.
“Dalam masalah keislaman, hendaknya Islamic Centre ini harus menjadi pusat kajian keislaman. Sehingga, generasi muda mampu menghadirkan pola pikir Islam yang damai, rahmatan lil alamin, ” katanya.
Menurutnya, pada akhirnya di Sumenep akan lahir Islam yang sejuk. Selain, generasi Islam yang ada di Sumenep sudah mulai bergeser, terutama kiprahnya di lembaga Islam Nasional. “Kalau dulu masih sempat ada yang menjadi sekjend NU. Nah, dengan adanya Islamic Centre diharapkan mengembalikan hal tersebut, ” tuturnya.
Selain itu, menurut bupati kehadiran Islamic Centre harus bisa menggandeng organisasi kegamanaan lainnnya, semisal NU. “Maka, harus bisa bekerjasama dengan NU, dan pasti akan menjadi lengkap keberadaanya. Generasi Islam yang rahmatan lil alamin, ” tuturnya.
Sementara itu juga Bupati mengucapkan, terimakasih kepada MH. Said Abdullah yang telah dengan gigih mengawal berdirinya Gedung Islamic Center sejak dari awal. “Mari kita semua berterimakasih dengan cara merawat dan menghidupkan gedung ini melalui program dan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Semoga beliau mendapat imbalan setimpal,” ujarnya.
Ketua Yayasan Bindara Saod H.Moh.Saleh dalam sambutannya mengatakan, bahwa gedung Islamic Center Bindara Saod dibangun dengan dana APBN sebesar Rp 5 miliar. “Namun selain itu juga ada sumbangan dari masyarakat,” terangnya.
Menurutnya, gedung dimaksud memiliki luas sekitar 1600 meter persegi dengan lahan kurang lebih 8000 meter. “Ke depan masyarakat muslim Sumenep bisa memanfaatkan gedung ini. Kami akan membuat perpustakaan digital dan juga akan membangun radio komunitas,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, tampak hadir Wakil Bupati Ahmad Fauzi, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Kabupaten Sumenep dan seluruh Kepala Desa di Sumenep. ( Asm/hy)
