SUMENEP, (TransMadura.com) – sejumlah mahasiswa yang tergabung di PMII melakukan demostrasi tekait kenakalan mafia-mafia Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kantor Dinas Sosial, Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis, (16/01/2020).
Aksi mereka, menuntut tentang bantuan BPNT kerap kali terjadi kecurangan terhadap Keluarga Penerima Mamfaat (KPM) di beberapa kecamatan.
Salah satunya, Kecamatan Pragaan, Arjasa, Giligenting dan banyak lainnya menyebabkan bantuan berasnya tidak sesuai harapan. Bahkan, parahnya ada juga beras plastik.
Aspirasi mahasiswa sebagai agent of change ( generasi perubahan) dan agent of control (sosial control) hanya menyampaikan atas tuntutan keluhan pihak KPM. salah satunya untuk memperketat pengawasan dan distribusi dalam realisasi BPNT dari hulur sampai hilir serta malakukan pengecekkan terhadap bantuan.
“Hal ini harus memberi sanksi tegas terhadap oknum mafia yang merugikan rakyat,” Kata korlap aksi Rohman dalam orasinya.
(Ibnu/Red)