SUMENEP, (Transmadura.com) –
Festival musik tong tong se- Madura, akan menghiasi ulang tahun Hari Jadi Sumenep yang ke -754.
Kegiatan tahunan tersebut akan yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat digelar pada 14 Oktober 2023.
“Kita memerlukan beragam budaya untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap budaya daerahnya,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Salah satunya, lanjut Fauzi melalui event yang inovatif dan menarik, yakni musik tong tong yang banyak diminati
“Meskipun ini kesenian tradisional, tapi pengemasannya harus tetap menarik. Jadi masyarakat tidak bosan untuk menyaksikannya,” ungkapnya, Jumat (06/10/2023).
Ia mengaku, pemilihan Musik Tong-tong dalam memeriahkan Hari Jadi Sumenep, juga bukan tanpa alasan.
Sehingga, Musik Tong-tong itu dipilih untuk mengenalkan sekaligus membumikan kesenian daerah yang semakin terkikis seiring perkembangan zaman.
Sebagaimana komitment yang ia gaungkan yakni untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat, termasuk pemuda agar turut serta dalam melestarikan budaya khas Kota Keris.
“Ini adalah kesenian tradisional, yang perlu untuk dilestarikan. Kita harus bangga dengan setiap budaya yang kita miliki, apalagi yang memainkan musik Tong-tong ini kan bisa dari seluruh kalangan, mulai anak-anak, remaja hingga orang dewasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Penanggungjawab Festival Musik Tong-tong se- Madura, Edi Susanto mengatakan ada 40 grup Tong-tong dari empat Kabupaten se Madura, yakni Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Bangkalan yang akan memeriahkan acara.
Edi memprediksi festival kali ini akan menyedot massa yang lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun ini cukup banyak dari biasanya ya, kalau kemarin-kemarin hanya di angka 30 pesertanya, sekarang ada 40,” paparnya.
Sementara event musik tong tong nanti dimulai pukul 19.00 WIB, rute dari area utara Taman Adipura Kota Sumenep, menuju Jalan Trunojoyo, Jalan Haperkus, Jalan Imam Bonjol, Jalan Agus Salim, hingga lokasi finish di depan Spektra.
(*)
