SUMENEP, (TransMadura.com) -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, genjot pembangunan fisik di wilayah kepulauan.
Pembangunan dari sumber dana APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kabupaten setempat itu, dengan titik tekan penyelesaian tepat waktu.
“Tahun 2024 ini titik sasarnya pembangunan fisik ada lima untuk kepulauan,” Kata Kepal Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Kabupaten Sumenep, Eri Susanto melalui Kepala Bidang (Kabid) Penataan Bangunan, Indra Apriyanto.
Menurutnya, lima titik sasar pembangunan, yakni Pustu Giliraje dengan anggaran sebesar Rp 1,2 miliar. Renovasi Kecamatan Talango sebesar Rp 800 juta Pendopo dan Mushallah dan MCK sebesar Rp 600 jutaan. Pembangunan Pasar Abuya Arjasa Rp 600 juta. ” pembuatan saluran di Abuya Rp 300 juta di bulan Juli,” ungkapnya.
Sehingga, program pembangunan tersebut, menurut Indra, diperlukan adanya sistem tekan penyelesaian. “Konsultan pengawasan per dua Minggu melakukan evaluasi, karena per dua Minggu pelaksanaan on the track, progres seperti MCK
