SUMENEP, (TransMadura.com) – Bati Tuud Koramil 0827/10 Ambunten Serma Hairudin turun langsung ke sawah membantu petani melakukan proses panen padi dalam rangka pengembangan program swasembada pangan nasional.
Panen dilaksanakan di lahan milik Husein di Desa Ambunten Timur, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep seluas 0,5 hektar.
“Panen kali ini mencapai 3 ton gabah. Kegiatan panen mulai dari jam 6 pagi hingga selesai. Disini juga hadir dari pihak PPL Ambunten melakukan panen bersama kami,” ujar Serma Hairudin saat dikonfirmasi. Jum’at (21/2/2025).
Menurut Serma Hairudin, dengan hasil yang di capai saat ini, Kecamatan Ambunten terus berkomitmen mendukung program Pemerintah yaitu swasembada pangan nasional.
Ia mengatakan panen padi merupakan masa tanam ke tiga di tahun 2024 pada bulan November yang merupakan hasil program pompanisasi, sumur bor dan irigasi.
“Hasil panen masa tanam ke tiga cukup maksimal, jadi meski kemarau para petani disini tetap menanam padi dengan memaksimalkan pompanisasi, sumur bor dan irigasi. Itu artinya Swasembada Pangan Ini bukan hanya angan-angan tapi sudah terbukti,” ucapnya.
Sementara, Husein pemilik lahan mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil yang lebih baik berkat program dan bantuan dari pemerintah.
Dia menambahkan bahwa sebelum ada bantuan, hasil panen sebelumya hanya sekitar 2 ton gabah, namun kini meningkat hingga 3 ton.
“Bersyukur sudah diberikan program ini untuk kami masyarakat petani di Pragaan, terima kasih yang sedalam-dalamnya saya ucapkan karena program ini peningkatan hasil panen kami bertambah,” ungkapnya.
Kehadiran TNI dilapangan ini menambah optimisme masyarakat Kecamatan Ambunten terhadap kemajuan sektor pertanian daerah.
Program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah diharapkan mampu terus meningkatkan produksi pangan nasional dan dapat mensejahterakan para petani di Kabupaten Sumenep.