SUMENEP, (TransMadura.com) – Panen raya mulai berlangsung di wilayah Kabupaten Sumenep. Salah satu daerah yang sedang panen padi adalah Desa Pragaan Laok, Kecamatan Pragaan.
Para petani sekarang sudah tidak bingung menjual gabah karena akan dibeli oleh Bulog seharga Rp 6.500 per kilogramnya.
Sementara itu, Babinsa Koramil 0827/09 Pragaan Serda Purwanto melakukan pendampingan agar penyerapan gabah dari petani berjalan lancar.
Pendampingan ini sesuai dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto karena selama ini para petani adalah pihak yang paling dirugikan.
“Karena kebanyakan setiap kali panen, para petani tidak bisa menikmati harga yang baik sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah, karena harganya selalu dimanipulasi oleh para tengkulak,” kata Serda Purwanto saat dikonfirmasi. Jumat (7/3/2025).
Oleh karena itu, pihaknya turun ke sawah memberi pendampingan saat Bulog membeli gabah petani di sawah.
Saat ini pihaknya melakukan panen di lahan seluas 0,5 hektar, hasilnya cukup bagus sekitar 3 ton.
“Hasil panen padi ini diharapkan dapat mensejahterakan petani, karena dengan harga Rp 6500 petani tidak akan dirugikan, sehingga dapat memotivasinya untuk terus memproduksi padi di wilayah Pragaan,” ungkap Serda Purwanto.
Serda Purwanto juga menghimbau kepada para petani di Pragaan agar setelah panen, kembali mengolah lahannya untuk mempercepat tanam padi.
“Kami akan terus mendampingi petani melakukan tanam kembali padi, sehingga misi untuk mencapai swasembada pangan akan tercapai,” harapnya.