Transmadura.com – Pamekasan – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Forum Aspirasi Rakyat (FARA),mendatangi kantor Balitbangda kabupaten pamekasan, jawa timur Senin Pagi (2/11/2016).
Makruf Malaka, juru bicara audensi mengatakan, kedatanganya tersebut guna menanyakan terkait Realisasi Inovasi dan Teknologi (Inotek) Award 2016.
” Kami ini sudah datang yang kedua kalinya, tidak lain untuk menanyakan Inotek Award yang tiba – tiba berhenti ditengah jalan, padahal anggaranya lumayan besar. ” Ungkapnya.
Ditambahkan Makruf, dana Inotek Award 2016 berkisar 155 juta, hanya saja bentuk realisasinya tidak jelas.
“Sangat kecewa dengan Balitbangda, lompa tersebut hilang ditengah jalan, ketika ara nominator sudah di ketahui 10 besar tiap tingkatan,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, Makruf merasa kecewa dengan apa yang disampaikan pihak Balitbangda, sehingga dirinya berjanji akan serius mengawal, dan jika perlu akan dilaporkan ke Tipikor Polres Pamekasan.” pungkasnya.
Sementara itu, Faisal yang merupakan perwakilan dari Balitbangda mengatakan, kegagalan Inotek Award 2016 tersebut dikarenakan Humn Eror. ( Diah)
