banner 728x90

Bupati Sumenep Targetkan Angka Stunting 2024 Turun sebesar 14 persen

Bupati Sumenep Targetkan Angka Stunting 2024 Turun sebesar 14 persen


SUMENEP, (Transmadura.com) -Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur kembali meraih penghargaan penurunan angka stunting dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI.

Penghargaan diterima langsung Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsujudo, atas kerja keras semua pihak, sehingga penurunan angka stunting yang didukung melalui DAK, capaian setiap tahun terus berkurang.

Sesuai data di Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sumenep pada tahun 2022 angka stunting mencapai 21,6 persen . tahun 2023 lalu juga mengalami penurunan hingga 16,7 persen.

“Kami terus berikhtiar dalam menekan angka stunting, terbukti di 2023 hanya 16,7 persen,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.

Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, jika stunting menjadi perhatian dan fokus kerja dirinya selama memimpin. Pihaknya terus berupaya maksimal dalam menekan angka stunting agar terus menurun setiap tahunnya.

Baca Juga :   Pemkab Sumenep Terus Deteksi Penyakit Menular Dengan Program PTM

Bahkan, dirinya melanjutkan, di tahun 2024 ini menargetkan sebesar 14 persen. Jadi, angka tersebut harus turun sekitar 2,7 persen di tahun ini.

“Salah satunya, kami memanfaatkan dan memaksimalkan DAK dalan percepatan penurunan stunting itu,” ungkapnya.

Dengan demikian, pria kalem ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah ikut ambil bagian dalam menurunkan angka stunting di Sumenep. Sebab, angka penurunan stunting berkat kerja keras sejumlah pihak.

“Tanpa keterlibatan program pemerintah tidak akan berhasil dan kami akan terus bekerja dengan focus untuk menciptakan keluarga
sejahtera,” tuturnya.

(Asm/red)

 

Tinggalkan Balasan